INDRALAYA, Pada Acara Promosi Fasilitas dan Pelayanan Kesehatan Rujukan di RSUD Kabupaten Ogan Ilir (OI) yang digelar di Aula Caram Seguguk Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai, Selasa (26/2/2019) Bupati OI HM. Ilyas Panji Alam menghimbau kepada seluruh Kepala Desa (Kades) untuk memberikan data yang akurat dan real saat pendataan warganya.
"Karena dengan data yang sebenarnya nanti akan diketahui keberadaan masyarakat, apakah benar-benar masyarakat yang kurang mampu atau tidak" Katanya.
Dijelaskannya, bahwa seorang kades harus mengetahui berapa banyak warganya yang miskin, warga penerima PKH, atau peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan jangan sampai orang yang tidak berhak menerima tetapi menerima.
"Seorang kades harus mengetahui betul dengan keadaan warganya, mana yang benar-benar miskin atau tidak, jangan sampai keluarga tidak mampu yang memang berhak menjadi peserta PKH tidak menjadi peserta, sementara keluarga yang mampu dapat PKH", Imbuhnya.
Bupati juga berharap, bagi masyarakat yang benar-benar tidak mampu berhak mendapat dan menjadi peserta BPJS bersubsidi namun bagi masyarakat yang mampu menjadi peserta BPJS mandiri.
"Begitu juga kepada kepala Puskesmas diharapkan bisa menyampaikan atau mensosialisasikan kepada masyarakat agar masyarakat yang berobat harus mendapat jaminan BPJS" Pungkasnya.
Hadir dalam acara tersebut, Sekda OI, Para Asisten, Direktur RSUD OI, Kepala Dinas Sosial, Kadisdukcapil, Kadinkes, Direktur BPJS OI, Baznas OI, Para camat, Serta seluruh Kades se Kabupaten OI. (***)
